Sungailiat Triathlon & Bangka Trip 19-22 April 2018 (written 25-4-18)

Finally done yang dinanti2kan selama 4 bulan lebih. Daftar 5 Jan 18 Early Bird Olympic Distance Rp 1200K. Latihan renang pertama di Aquatic 27 Feb. Nah tanggal2 bersejarah ini haruslah diingat krn latihan pertama kali renang di kolam 50M ngos2an dan merasa takut sehingga ingin downgrade krn merasa tidak sanggup. Hari itu juga kebetulan janjian dengan Yola utk Trial Evolution Fitcamp (semacam Bootcamp). Pulangnya nebeng mobil Yola aku cerita ingin downgrade saja, tadinya dia mendukung aku utk downgrade drpd stress katanya, tp dia bilang masih ada waktu 2 bulan utk latihan renang. Aku pikir iya juga ya, akhirnya aku memantapkan hati secara udah bayar mahal juga sayang kalau di downgrade (dan ternyata tidak bisa ganti kategori di peraturannya). Setiap minggu selama 4x latihan sore pulang kantor di Aquatic sampai di akhir Maret ketahuan tresspassing haha... Kolam Olympic Pool B yg tengah underconstruction jadi gw renang di Pool A udah 1 jam lebih baru ditegur sama yg lagi latihan diving katanya dia sewa 1 kolam itu, aku bilang maaf ya saya ga tahu hehe.. Terus gw pindah ke Pool D di belakang udah jam 6 sudah sepi & gelap2an renang pas hampir selesai disamperin sama bapak2 pembersih kolam diinterogasi. Aku bilang aja dari Pelatnas Pak Rizal, haha doi ga percaya dan bilang kalau kolam ini bukan untuk umum dan lain kali ga boleh. Haha beruntungnya aku udah 4x latihan disana dengan aman baru sekali ini ditegur. Soalnya info dari Yola memang boleh masuk ke GBK dan bilang dr Pelatnas Pak Rizal ya udah aku ikutin aja, aku ga bermaksud utk tresspassing lho :D Ok lah kalau begitu Plan B aku beli access card Sudirman Park seharga Rp 100.000 dan sudah 4x aku latihan disana setiap minggunya, terakhir Selasa 17 April aku renang pagi2 sampai kantor jam 11 kebetulan nebeng Indra dari GI jalan ke Supark. Nah itu lucu deh aku merasa sangat tidak enak badan Senin, 16 April I just worried & nervous bahkan aku muntah banyak abis makan siang (mungkin overeating). Selasa masih merasa lemas trus makan pagi tongseng ayam di UOB langsung ngeboost n segar. Aku pikir kalau ditunda lagi bisa hilang mood utk latihan renang yg terakhir sebelum race. Kamis, 19 April jam 8 kurang sudah smp Airport, ke toilet touch up sedikit. ETD 10.40. Makan pagi dulu di Et Cetera Foodcourt antara Terminal 1B & 1C, baru tau lho ada tempat bagus disitu. Sampai Depati Amir on schedule jam 11.40. Kami makan siang Tenggiri Lepah & ikan pari di perjalanan dari airport ke Hotel Soll Marina Pangkal Pinang. Kami siap2 untuk ke Tanjung Pesona Resort venue Triathlon untuk cek rute bike treck yang katanya tanjakannya banyak. Kelupaan bawa extra celana sepeda tiba2 si coach sodorin Trisuit 2XU pink and I really surprise like so unbelievable he gave me the Trisuit again. I said why kan aku udah ada, katanya iya buat test water. Oooh lucky me thanks dear :* Sekitar sore jam 4 mulai sepeda. I really felt nervous & tense for the first time. Aku merasa takut duluan jika sudah tau rute yang serem2. Setelah sepeda bbrp saat I felt more relaxed & confident tapi udah cape duluan rasanya udah pengen berenti tapi Coach mayan galak & tegas aku harus menyelesaikan rute sampai belokan mau ke Tg Pesona Resort tempat finish. Alhasil aku bike sekitar 15K dan aku senang krn aku bisa like yeayy I felt great & confident. Pulangnya kami makan seafood di Gale Gale, tenggiri bakar, ikan pari & sapo tahu seafood. Jumat, 20 April pagi2 ke Tanjung Pesona beach untuk water test/cek ombak harus renang 1 loop 750M. Sampai laut aku pun merasa tegang dan takut apakah bisa renang nonstop sepanjang 750M. Puji Tuhan I can make it waktunya adalah 29 menit I felt more relaxed and more confident. Aku bertemu si atlit cewek #1 Eva dan berfoto bersama. Kami kembali ke kota Pangkalpinang. Kami ke Kedai Kopi legendaris di Bangka yaitu Waroeng Kopi Tung Tao, kami minum kopi tarik panas & roti bakar coklat keju & abon ikan. Kembali ke hotel untuk bersantai. Jam 2 siang siap2 berangkat ke Tanjung Pesona untuk mengambil racepack dan bike check in krn ada briefing jam 6 dan dinner. Kami mampir makan siang pempek Ami dekat hotel yg ternyata enak lho. Dlm perjalanan kami mampir ke 2 pantai indah seputaran Tanjung Pesona namanya pantai Rebo dan satu lagi entah nama pantainya. Jam 5 aku ambil RPC bertemu Erly, Juliana dkk. Menunggu jam 6 untuk briefing setelah bike check in. Ketika mau ambil makanan antrian seperti antri sembako, langsung kembali ke mobil untuk melanjutkan perjalanan ke Pangkal Pinang. Karena sudah lelah dan ngantuk aku makan malam room service soto ayam. Berusaha untuk tidur cepat dengan minum Antimo sekitar jam 10 lewat kayanya. Sabtu, 21 April. Jam 3 kami bangun dan jam 4 kami berangkat ke Sungai Liat. Sampai sekitar jam 5 lewat kami tidur dulu di mobil sampai jam 6 kurang siap2 untuk ke pantai Tanjung Pesona. Aku langsung ke tempat bike park untuk menaruh tas berisi peralatan seperti helm glove BIB. Melepas sepatu lari dan mengambil swim cap & goggle (wuih udah expert nih udah 5x Tri soalnya sejak Mini Tri, Lampung, Tanjung Lesung & Bali). Bertemu Maya dan ke pantai Tanjung Pesona bersama. Ketemu teman2 seperti Om Ted, Robert, Edem, Michael dll. Menunggu jam 7.15 waktu yg cukup lama, long distance start 6.30. Coach menyuruh aku melihat ketika peserta long distance berputar ke loop berikutnya. Akhirnya dimulai juga jam 7.15. Berusaha ceria & tidak tegang. Yeayy I did it bahkan di Loop 2 aku nonstop renang senangnya... Sayang banget ga ada foto keluar dari air, biasa aku peserta terakhir (kayanya sekitar 4-5 terakhir). Pasrah pantai sudah sepi tidak ada yg take pic hehe... Ke T1 (Transisi Bike) cukup jauh bahkan nanjak minum Mizone sebentar coach langsung memanggil krn waktunya memang mepet Swim cuma dikasih waktu 1 jam dan 5 menit utk keluar dari T1 (jam 8.20). Aku yg biasanya santai2 di Transisi rencana mau lap kaki dulu pakai handuk lalu pakai sepatu, pasang helm, makan energy gel, pasang jam tangan & glove bahkan pengen makan kismis dan pakai sunblock buyar semua yg ada panick attack for rush harus keluar dulu dari T1 krn si Marshal bilang buruan krn Transisi sudah mau ditutup hadeeeeehhhhhh. Pakai kaos kaki hampir keram kakinya krn terburu2, baru pakai glove 1 tangan, yg ada sudah keluar T1 aku lempar jam Polar & gel saking paniknya hiks hiks. Akhirnya melaju dengan Specialized Shiv TT, awalnya terasa panjang krn melewati jalan raya utama tanjakan demi tanjakan akhirnya sampai juga di belokan ke kiri, kemudian sampai di WS KM20 aku berhenti dan minum kmd kami disuruh berputar balik kanan menuju Lintas Timur, treck yg aku jalani 2 hari hari sebelumnya (Kamis). Walau sudah menjalani full treck lintas timur saat sore tetap saja memori tidak mencatat dengan detail sehingga dirasa tanjakan demi tanjakan terasa sangat berat akhirnya kelihatan dari kejauhan bendera & marshal yg ternyata adalah check point dan kami masih harus menjalani treck turunan di depan untk berputar, ketika bonus turunan terasa melegakan namun ketika berputar balik tanjakan menghantam di depan, aku ganti gear kiri ke bawah alhasil rantai lepas hiks hiks don’t panick, aku berhenti memasangnya kembali untung sudah diajarkan Coach malam sebelum bike check in Thank God. Maya sempat menyapa dan mau memanggilkan Marshal. Ada Marshal anak muda yg menghampiri ketika aku selesai memasang rantai kembali, hanya saja entah salah memutar dirasa roda tidak berputar haha ampuuun deh rasanya memang panick attack ketika Marshal mencoba memutar roda ternyata work out huffft lega syukurlah.... eeeeh pikir2.... ini koq tanjakan enak dituntun aja ya sepedanya hihi... dan sekalian deh lewati tanjakan sambil menuntun sepeda dan langsung mounting bike again setelah melewati tanjakan. Kembali treck turunan melaju dengan kencang kembali melewati CP gowes gowes gowes dengan cuaca yang panas kembali menghantam tanjakan, rasanya tenaga sudah mau menyerah aku turun dan kembali menuntun sepeda sudah tidak memikirkan waktu, terus ada peserta yg lagi setengah mati gowes sampai koment iya yah cepetan nuntun sepeda ya drpd gowes wkwkkwk,.... yang pasti aku bisa menghemat tenaga abis udah capek, such a disgrace ya haha maklum newbie cyn :D. Lumayan lega ketika sampai kembali ke WS yg berarti sekitar 10K lagi, aku menghela napas berpikir I’ve been to the hardest part which is memang banyak turunan dan bonus dorongan angin tapi tetap merasa jauh dan tidak sampai2, jalanan berkelok2 so thrilling dan sepi (enaknya jadi peserta terakhir gitu ya jalanan serasa milik sendiri) hehe... Marshal motor lewat dan bilang ayo sudah dekat, bahkan ada yg bilang tinggal 300 M lagi whaaaat koq ga sampai2 trus lewatin Marshal lagi dia bilang tinggal 1K lagi hahaha mana yg bener ini... tp pastinya udah lumayan lega dan menanti2kan belokan yang akan mengarah ke Tanjung Pesona Resort. Disambut coach dr kejauhan sampai juga dan kembali aku bersyukur dalam doa atas keselamatan dalam bersepeda. Karena tidak ada jam aku juga tidak tau sudah jam berapa sama sekali tidak memikirkan waktu. Bike dismount lepas glove helm pasang bib ke T2 sambil jalan (berusaha untuk mengumpulkan nyawa kembali eeeeh lucu ya istilah coach ini :D). Ketemu Erly yg sudah loop 2 sempat menyapa dan aku bilang baru loop 1 katanya it’s ok bagus koq waktunya (cukup menghibur aku). Minum aqua & Mizone dingin hufffttt enaknya. Masih berjalan krn tanjakan pikir akan mulai lari di flat seperti biasa aku save energy supaya bisa ngebut di loop terakhir. Loop 1 aku santai dan lama pas loop 2 semangat menggebu2 sehingga ingin finish secepatnya. Ketika finish senang banget sayang tidak ada foto finish hiks sedih... walaupun difoto tp kan seperti yg sudah2 belum tentu dipublish (pengalaman di Jakmar, Tahura, Petung yg jelas2 difoto tp ga ada fotonya tayang satupun) haha ga pentinglah yg penting sudah finish strong happy dengan pengalaman yg luar biasa. Finish refreshment hanya pisang dan Mizone dingin. Foto2 bentar langsung ke bike park, duduk di aspal sambil makan pisang menunggu coach datang. Lepas sepatu ambil sepeda sambil ngeceng foto2 di backdrop dan langsung ke mobil. Puji Tuhan rasanya lega luar biasa bisa finish strong under COT ? (ga dipikirin deh hehe kayanya lebih sedikit dari 4 jam 45 menit ternyata benar waktunya 4 jam 48 menit). Age Group Women 4/4. Menuju ke parkir mobil dengan gowes sebentar, coach mengajak entah kemana, Anywhere with you my dear:* aku rest dan kayanya sempat tidur, maaf ya coach aku tidur sementara kamu driving pdhal kamu jg udah cape nungguin aku berjam2. Ternyata setelah sampai di Danau Kaolin (red hill?) coach bilang aku harus foto finish dengan sepeda di depan danau kaolin, oooh what a surprise, anti mainstream finish picture XOXOXO. Senangnya punya foto keren luar biasa. Setelah itu Coach mengajak ke Danau Kaolin Air Bara, krn sudah lapar aku ajak makan pempek lagi jika memungkinkan dan ternyata memang lewat jalannya jadi kami makan pempek dulu. Perjalanan sekitar 1 jam 20 menit menurut google map utk tiba di ikon kota Bangka Danau Kaolin yg terletak di Kabupaten Bangka Tengah. Sampai juga kami di Danau Kaolin Air Bara dan memang indah luar biasa. Aku senang sekali ketika kejutan demi kejutan tanpa direncanakan ketika aku race ke luar kota membuat aku touch down many beautiful places with my coach exploring our beautiful country. Menikmati indahnya danau kaolin yg terdiri dari danau biru dan danau hijau. Pulang kembali ke kota kami mampir ke Tung Tao kembali makan roti bakar & otak2. Malam itu walau terasa lelah tapi eforia & adrenalin masih melekat yg ada segar bugar (apa krn abis ngopi Tung Tao ? hehe). Kami turun ke Resto Hotel untuk memesan coctail tp krn no stock jd aku hanya minum mix juice drink yg bernama Laskar Pelangi dan tidur larut malam sesudahnya. Minggu, 22 April. Jam 5 alarm berbunyi membuat aku bangun lalu tidur lalu bangun tidur lagi sampai jam 9.30 kami baru bangun sehingga rencana untuk renang & streching tidak terlaksana. Kami breakfast & packing, jam 11 bersiap berangkat untuk membeli pempek dan ke Airport, terjadi antrian panjang saat check in. ETD 13.40 ETA 14.40. Bye Bangka what a nice and wonderful trip.